√ Khasiat dan manfaat Buah mahkota dewa (Phaleria Macrocarpa Scheff.) dengan pengobatan Tradisional

Khasiat dan manfaat Buah mahkota dewa (Phaleria Macrocarpa Scheff.) dengan pengobatan Tradisional

Khasiat dan manfaat Buah mahkota dewa (Phaleria Macrocarpa Scheff.) dengan pengobatan Tradisional – Buah mahkota dewa bentuk maupun desarnya kurang lebih sama dengan buah apel. Waktu masih muda kulit buahnya berwarna hijau, kalau sudah tua berwarna merah. Batangnya berkayu, tingginya kurang lebih dapat mencapai 5 meter, dan banyak cabang-cabangnya. Daunnya berbentuk lojong, kurang lebih dengan ukuran 10 x 4 cm dan tumbuhnya sangat rimbun. Bijinya berbentuk seperti biji rambutan, besarnya juga sama. Tiap-tiap satu buah makhkota dewa terdapat 2 – 3 biji. Setiap biji di bungkus dengan selaput halus seperti kepompong. Bijinya mengandung racun yang sangat keras, maka hati-hati betul, biji mahkota dewa jangan sampai termakan.

Khasiatnya:

Untuk mengobati penyakit kanker atau tumor, caranya adalah sebagai berikut : Buah mahkota dewa diiris kecil-kecilatau tipis, kemudian dikeringkan. Tetapi cara mengeringkannya bukan dengan sinar matahari. Didiamkan saja beberapa hari nanti akan kering sendiri dengan alam atau udara.

Resepnya:

buah mahkota dewa sebanyak 3 buah yang sudah diiris kecil-kecil dan tipis, dikeringkan,kemudian direbus dengan air ½ liter, sisakan ¼ liter saja. Waktu merebus di campurkan daun dewa 7 lembah. Sebaiknya merebus ramuan tersebut malam hari, dn di embun embunkan satu malam. Pagi harinya baru diminum.

Kandungan zat buah mahkota dewa :

Kandungan zat buah mahkota dewa terdiri dari alkaloid, tannin, flavonoid, fenol, saponin, lignin, minyak atsiri dan strerol.